Bisnis PGN
Distribusi gas bumi
PGN
mengoperasikan jalur pipa distribusi gas sepanjang lebih dari 3.750 km,
menyuplai gas bumi ke pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk
restoran, hotel dan rumah sakit, serta rumah tangga di wilayah-wilayah yang
paling padat penduduknya di Indonesia. PGN mendapatkan keuntungan dari
penjualan gas kepada konsumen.
Transmisi gas bumi
Stasiun Gas
(Offtake) Deltamas
Pipa gas
milik PGN yang melintas di atas saluran irigasi Ci Beet, Cikarang Timur
Jalur pipa transmisi
gas bumi PGN terdiri dari jaringan pipa bertekanan tinggi sepanjang sekitar
2.160 km yang mengirimkan gas bumi dari sumber gas bumi ke stasiun
penerima pembeli. PGN menerima Toll Fee untuk pengiriman gas sesuai dengan
Perjanjian Transportasi Gas (GTA: Gas Transportation
Agreement) yang
berlaku selama 10-20 tahun.
Unit Bisnis Strategis
Untuk
mengawasi kegiatan operasional transmisi dan distribusi, PGN membagi area
bisnisnya menjadi empat Unit Bisnis Strategis dengan fokus geografis
masing-masing:
- SBU Distribusi Wilayah I, mencakup area Sumatera Selatan, Lampung hingga Jawa Barat (termasuk Jakarta)
- SBU Distribusi Wilayah II, mencakup area Jawa Timur, area Semarang, area Tarakan dan area Sorong.
- SBU Distribusi Wilayah III, mencakup Sumatera Utara, Riau (Pekanbaru) dan Kepulauan Riau (Batam)
- SBU Transmisi, mencakup jaringan transmisi di Sumatera Selatan dan Jawa
Kantor Area PGN di Indonesia
- Kantor Sales Area Jakarta
- Kantor Sales Area Bogor
- Kantor Sales Area Bekasi
- Kantor Sales Area Karawang
- Kantor Sales Area Tangerang
- Kantor Sales Area Cilegon
- Kantor Sales Area Cirebon
- Kantor Sales Area Lampung
- Kantor Sales Area Palembang
- Kantor Sales Area Pekan Baru
- Kantor Sales Area Medan
- Kantor Sales Area Batam
- Kantor Sales Area Surabaya
- Kantor Sales Area Sidoarjo
- Kantor Sales Area Pasuruan
- Kantor Sales Area Semarang
- Kantor Sales Area Tarakan
- Kantor Sales Area Sorong
Anak perusahaan
Selain itu,
PGN memiliki anak perusahaan dan afiliasi sebagai berikut:
- PT Transportasi Gas Indonesia (transmisi gas bumi)
- PT PGAS Telekomunikasi Nusantara (telekomunikasi)
- PT PGN Solution (konstruksi, enginering, operation & maintenance)
- PT Nusantara Regas (terminal penyimpanan dan regasifikasi terapung)
- PT Saka Energi Indonesia (kegiatan di bidang hulu)
- PT Gagas Energi Indonesia (kegiatan di bidang hilir)
- PT Gas Energi Jambi (perdagangan, konstruksi dan jasa)
- PT Banten Gas Synergi (jasa, transportasi, perdagangan dan pertambangan)
- PT PGN LNG Indonesia (bisnis LNG dan terminal penyimpanan dan regasifikasi terapung)
Saham PGN
- Kode saham: PGAS
Seiring
dengan gencarnya privatisasi BUMN di Indonesia, maka pemerintah melakukan
penjualan saham perdana PGN pada tanggal 5 Desember 2003. PGN memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum
Perdana Saham (IPO) kepada masyarakat sebanyak 1.296.296.000 dengan nilai
nominal Rp. 500,- per saham dengan harga penawaran Rp. 1.500,- per saham.
Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa
Efek Indonesia (BEI) pada
tanggal 15
Desember 2003.
Pada
pertengahan Januari 2007, informasi keterlambatan komersialisasi gas via pipa
transmisi SSWJ dari manajemen PGN menjadi penyebab utama anjloknya harga saham
BUMN itu hingga sebesar 23% dalam satu hari. Sentimen negatif di pasar modal
itu berkaitan dengan kecurigaan bahwa PGN dan pemerintah menutup-nutupi
keterlambatan proyek tersebut yang harusnya sudah operasi pada Desember 2006,
tapi tertunda hingga Januari 2007 dan tertunda lagi hingga Maret.[1] Akibatnya PGN dikenakan denda oleh Pertamina sebesar US$ 15.000 per hari sejak 1
November 2006.[2]
Pada tahun
2011, komposisi saham pemerintah mencapai 57% dan sisanya publik sebanyak 43%.[3]
Sejarah pencatatan saham
No.
|
Jenis pencatatan
|
Jumlah saham
|
Tanggal
|
01
|
Saham
Perdana @ Rp1.500,00
|
1.296.296.000
|
15
Desember 2003
|
02
|
Pencatatan
Saham Pendiri (Company Listing)
|
3.024.691.000
|
|
03
|
Konversi MSOP
I (2004-2006)
|
215.637.305
|
|
04
|
Konversi MSOP
II (2006-2007)
|
3.261.500
|
|
05
|
Konversi ESOP
I (2008)
|
53.551.388
|
|
06
|
Pemecahan
Saham (Stock Split)
|
18.373.748.772
|
4 Agustus
2008
|
07
|
Konversi
Dana Proyek Pemerintah (2009)
|
1.274.322.231
|
Galeri logo
Pada tahun
2011, PGN melakukan perubahan logo dan Corporate Identity-nya.
Logo pertama
Logo kedua Gas Negara
Logo ketiga Gas Negara
Logo keempat Gas Negara (2011-sekarang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar